YANG TERAMPAS DAN YANG PUTUS
karya : Chairil Anwar
kelam dan angin lalu mempesiang
diriku,
menggigir juga ruang di mana dia
yang kuingin,
malam tambah merasuk, rimba jadi
semati tugu
di Karet, di Karet (daerahku y.a.d)
sampai juga deru dingin
aku berbenah dalam kamar, dalam diriku
jika kau datang
dan aku bisa lagi lepaskan kisah
baru padamu;
tapi kini hanya tangan yang bergerak
lantang
tubuhku diam dan sendiri, cerita dan
peristiwa berlalu beku